niwarestaurant.com – Dalam menghadapi kemungkinan eskalasi konflik di Eropa sebagai dampak dari perang Rusia-Ukraina, pemerintah Jerman telah merilis sebuah dokumen strategis yang berjudul “Petunjuk Kerangka Kerja untuk Pertahanan Keseluruhan.” Dokumen ini, yang dirilis minggu ini, menjabarkan langkah-langkah menyeluruh yang akan diambil Jerman dalam kondisi perang.
Menteri Dalam Negeri Jerman, Nancy Faeser, mengungkapkan bahwa agresi Rusia terhadap Ukraina telah secara fundamental “mengubah situasi keamanan di Eropa,” khususnya di wilayah timur. Faeser menekankan pentingnya memperkuat perlindungan baik dalam aspek militer maupun sipil untuk menghadapi potensi agresi lebih lanjut.
Kebijakan dan Langkah-Langkah Khusus:
- Pemobilisasi Wajib Militer: Dokumen tersebut mencerminkan rencana untuk mengaktifkan kembali wajib militer, mempersiapkan warga untuk kemungkinan bertugas sebagai tentara.
- Pekerjaan Wajib: Pemerintah mengharuskan pekerja terampil di atas 18 tahun dalam sektor kritis, seperti toko roti dan kantor pos, untuk tidak mengundurkan diri selama masa krisis.
- Peran Profesional dalam Layanan Sipil dan Militer: Profesi seperti dokter, psikolog, perawat, dan dokter hewan akan diarahkan untuk mengambil peran dalam layanan militer dan sipil jika situasi memerlukan.
- Penjatahan Makanan dan Sumber Daya: Langkah-langkah penjatahan akan diberlakukan, termasuk penyimpanan makanan pokok dan penyediaan satu makanan hangat per hari bagi warga.
- Perlindungan Sipil: Penggunaan ruang bawah tanah, tempat parkir bawah tanah, dan stasiun kereta bawah tanah sebagai bunker sementara. Rumah sakit juga akan disiapkan untuk menampung lebih banyak pasien untuk jangka waktu lama.
- Evakuasi Warga Sipil: Pemerintah memiliki kewenangan untuk mengevakuasi warga ke daerah yang lebih aman tanpa memisahkan keluarga.
Komunikasi dan Informasi:
Media penyiaran dan digital di Jerman, termasuk Deutsche Welle sebagai lembaga penyiaran negara, diwajibkan untuk segera membagikan informasi penting dari pemerintah. Terdapat pembatasan khusus pada publikasi prakiraan cuaca.
Konteks Geopolitik:
Rencana ini dibuat di tengah peringatan dari Presiden Rusia Vladimir Putin kepada negara-negara Barat untuk tidak ikut campur dalam konflik, sementara Amerika Serikat dan sekutunya terus mendukung Ukraina dengan pasokan senjata. Eskalasi konflik yang berkepanjangan telah meningkatkan kekhawatiran akan melibatkan NATO lebih jauh.
Dokumen ini menegaskan bahwa dalam keadaan perang, warga Jerman harus siap membantu diri sendiri serta memberikan bantuan kepada tetangga, mengingat kemungkinan besar infrastruktur dan layanan pemerintah akan mengalami gangguan besar.