niwarestaurant.com – Mauresmo Hinoke, pemain diaspora, mencatatkan namanya di papan skor ketika bermain untuk Timnas Indonesia U-20 dalam pertandingan melawan Jepang U-20 di Toulon Cup 2024, yang diadakan di Prancis pada Sabtu (8/6). Meskipun Timnas Indonesia U-20 mengalami kekalahan dengan skor 1-4 dari Jepang U-20 dalam pertandingan Grup B, penampilan Hinoke mendapatkan pujian.
Empat gol dari tim Jepang dicetak oleh Soma Kanda pada menit ke-7 dan 47, Ryunosuke Sato pada menit ke-66, serta Yutaka Michiwaki pada injury time menit ke-94. Sementara itu, gol tunggal Timnas Indonesia U-20 dicetak oleh Mauresmo Hinoke dari titik penalti pada menit ke-70.
Insiden penalti terjadi dua menit sebelumnya, ketika Hinoke dijatuhkan di area penalti oleh pemain Jepang, setelah berhasil lolos dari beberapa pemain lawan. Hinoke, yang mengambil sendiri eksekusi penaltinya, berhasil mengecoh penjaga gawang Jepang dengan tembakannya.
Keberhasilan Hinoke dalam pertandingan ini tidak hanya mendapat sorotan dari penonton, tetapi juga mengundang desakan dari netizen untuk agar PSSI segera memproses naturalisasi Hinoke sebagai Warga Negara Indonesia.
Profil Mauresmo Hinoke, yang lahir di Breda, Belanda pada 26 Februari 2005, menunjukkan ia memiliki keturunan Indonesia dari orang tua asal Maluku. Saat ini, Hinoke adalah bagian dari klub Dordrecht U-21 di Liga Belanda dan bermain bersama Jens Raven, pemain lain yang juga dalam proses naturalisasi dengan Timnas Indonesia U-20.
Di lapangan, Hinoke yang berusia 19 tahun, bermain sebagai penyerang yang dapat ditempatkan di posisi winger kiri atau kanan. Kecepatan, keberanian dalam duel, keterampilan individu yang memukau, dan ketajaman menjadi ciri khas permainannya.
Penampilan impresif Hinoke di Toulon Cup 2024, sebuah turnamen yang tidak masuk dalam agenda resmi FIFA, memungkinkan pemain keturunan yang belum memiliki paspor Indonesia untuk membela Tim Merah Putih, memberikan harapan besar bagi masa depannya bersama Timnas Indonesia U-20.